Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakaruh,

1.Pendahuluan
    Hai sobat IT, gimana kabarnya hari ini baik sekali dan juga sehat selalu bukan. Ok, pada kesempatan kali ini kita akan melakukan esekusi menembak dan menyebarkan sebuah akses internet menggunakan sebuah perangkat keras yang bisa dibilang harganya cukup murah dan dapat kita temui ditoko-toko yang menjual alat jaringan dengan memiliki nilai guna yang amatlah besar dalam dunia jaringan apalagi kalau bukan router Mikrotik.
A.Pokok Bahasan
     Menembak dan menyebarkan Wifi menggunakan Mikrotik.
B.Latar Belakang
    Karena media perantara yang digunakan untuk mengkoneksikan perangkat dari tempat yang jaraknya jauh memiliki kelemahan dalam hal pemasangan dan juga efisiensi.
C.Tujuan
     Untuk mendapatkan akses internet dari tempat yang jaraknya jauh.
2.Isi
D.Pembahasa
      Nah, bagi kalian yang memiliki keinginan untuk mendapatkan koneksi tanpa harus menarik-narik kabel UTP yang terlalu panjang dan ribet inilah solusinya yakni mendapatkan koneksi dengan cara menembak kemudian menyebarkannya menggunakan mode (Station dan Virtual Accesspoint) pada router yang kita miliki. Akan tetapi ada beberapa jenis router Mikrotik yang tidak mendukung salah satu dari akses mode tersebut. Ini dikarenakan biasanya Wlan yang terdapat dalam router Mikrotik hanya ada satu, jadi untuk pengaksesan modenya hanya bisa mnggunakan salah satu dari keduanya.
Ok, itu saja penjelasan singkat dari saya seputar router Mikrotik yang hanya memiliki satu mode saja.


1.Pertama hidupkan Wlan 1 terlebih dahulu, dengan cara masuk ke menu Interfaces=>Interface=>wlan 1=>kemudian klik tombol checklist warna biru diatas.

2.Buat Profie dengan cara klik Wireless =>General =>Atur password=>Apply=>Ok.

3.Scan wireless yang ingin ditembak dengan cara klik Wireless =>Wlan 1=>Wireless=>Scan=>pilih koneksi, disini saya akan menembak Wifi dari “Dpu Klaten”=>kemudian langsung saja klik Connect=>Apply=>Ok.

4.Setelah kita melakukan scan koneksi mana yang akan ditembak, maka langkah selanjutnya kita lakukan penambahan Wlan pada wireless yakni dengan nama Wlan 2. Klik menu Wireless=>Wifi Interfaces => kemudian klik tombol plus (+)=> dan pilih mode ap bridge=>Apply=>Ok.



5.Nah selanjutnya masuk kedalam Interface Wlan 2, dengan cara klik dua kali Wlan 2=>Wireless=>SSID =>isikan nama SSID yang ingin dibuat, disini saya kasih nama “Hotspot_Agungekka” kemudian klik Apply=>Ok.
6.Lanjut mari kita buat DHCP Client supaya nantinya apabila ada perangkat yang terhubung ke jaringan ini, jadi Client meminta IP DHCP kepada serveryangb nantinya perangkat tersebut menerima alamat IP secara otomatis.Ok, langsung saja ke konfigurasinya. Klik menu IP=>DHCP Client=>klik menu DHCP Client(+) untuk menambahkan mode DHCP ini=>DHCP=>Apply=>Ok.



7.Berikut hasil DHCP Client.Ok, catatan kenapa disini sudah ada Wlan 2, karena saya tadi udah kasih setting di Wlan 2 IP address-nya, yakni dengan cara klik IP Address=>kasih Ip-nya disini saya kasih IP 192.168.10.2 dengan prefix 24(192.168.10.2/24) dan interface-nya pilih Wlan 2=>Apply=>Ok.

8.Klik menu IP => DNS =Isikan DNS server untuk bagian atas 8.8.8.8 dan bagian bawah 8.8.4.4=Apply=>Ok. Karena disini kita tidak punya server maka kita kasih aja IP DNS dari Google yakni 8.8.8.8 dan 8.8.4.4.

9.Setting DHCP Server dengan masuk ke menu IP=>DHCP Server=>DHCP Setup=>Pilih Wlan 2 pada DHCP Server Interfaces, kemudian klik Next

10.Klik Next, untuk DHCP Address Setup.

11.Klik Next, lagi untuk memberikan gateway yang nantinya, kita fungsikan sebaga jalur untuk terhubung kedalam jaringan.

12.Klik Next, untuk memberikan akses keluar alamat ip dan jugapembatasan alamat IP mana saja yang dapat mengakses.

13.Next lagi untuk IP DHCP server-nya.

14.Nah disini kalian bisa kasih batasan waktunya agar nantinya Client tak bisa mengakses lagi dan harus minta atau request lagi ke server.(Cara atasinya agar bisa Connect lagi yaitu Clone Mac Address (yang artinya disini kita buat sendiri identifikasi alamat Mac sendiri).

15.Hasilnya demikian.
16.Untuk mengamankan jalur lalu lintas data kita setting Firewall kemanan NAT, Pilih menu IP=>Firewall=>NAT=>Klik tombol plus (+)=>General=>kemudian pada Chain pilih srcnat dan Out Interface-nya (yang keluar) pilih Wlan 1=>KLik Apply=> Ok.


17.

18.Hasilnya

19.Buat Hotspot-nya dengan cara klik IP =>Hotspot=>disana sudah ada default-nya=>Server Profiles =>sekarang kita tambah dengan mengklik tombol plus (+) sudah ada hsprof1=>Apply=>Ok. Setelah selesai kemudian masuk ke menu IP =>Hotspot =>Server=>Hotspot Setup=>pilih Wlan 2=>Klik Next terus hingga nanti sampai pada kalian untuk mengisikan nama domain yang ingin kalian tampilkan pada URL, disini saya pilih nama "agung.com" karena pada tahap ini kalian hanya memastikan (LOcal Address, Address pool-nya,Certificate, dan juga DNS-nya )kemudian Next lagi dan akhirnya memmbuat hotspot sudah selesai.





  






20.Nah konfigurasi menembak dan menyebarkan Wifi sudah selesi selamat mencoba…
(Catatan : Setting profile 1 untuk Wlan 1 jik ingin sandinya diubah sendiri tidak sama dengan Wifi yang akan ditembak. Kasih Wlan 2 pada DHCP Server)[Station pada Wlan 1 dan Ap Bridge pada Wlan 2].



F.Waktu pelaksanaan
09.00 WIB – 16.00 WIB.
3.Penutup
G.Kesimpulan
Dari uraian diatas dapat dismpulkan bahwasannya banyak langkah yang harus kita setting untuk .
H.Alat yang dibutuhkan
-Satu buah Mikrotik + Charger.
-Satu buah laptop.
-Satu buah kabel UTP.
-dan juga konksi internet (sebagai pengganti hotspot atau wifi dari perangkat keras seperi mikrotik, saya gunakan HP untuk menggantikannya).
-Wine.
-Winbox.exe

0 Komentar